MALANG - Akademisi Universitas Brawijaya (UB), Dimas Fakhrudin menjadi salah satu finalis di sayembara desain logo Ibu Kota Nusantara (IKN). Ia mengusung konsep rumah bagi masyarakat.
"Maksudnya adalah, bisa menciptakan sinergi yang berkelanjutan. Sedangkan secara visual diambil dari proses transformasi pengembangan IKN yang sesuai dengan visi Indonesia di tahun 2045 nanti,” ucap Dimas Fakhrudin, dikonfirmasi pada Rabu (12/4/2023).
Dosen Vokasi UB itu mengatakan bentuk logo yang ia buat diambil dari konsep tridaya atau konsep cipta, rasa dan karsa.
Secara bentuk, ia mengambil konsep dari Tridaya yang ada di nusantara, lalu dibagi menjadi tiga karakter yang merepresentasikan karakter Indonesia sebagai negara maritim, agrikultur, dan keberadaan hutan, serta lautan yang ada di Kalimantan.
"Dimana di Kalimantan banyak tumbuhan banyak hutan dan juga laut. Akhirnya saya ambil untuk pengaplikasiannya agar tetap menjadi 3 fase lagi yaitu menanam, merawat, dan mengolah untuk jadi logonya memang merepresentasikan sebuah upaya untuk berkembang. Dari situlah awalnya ide itu berkembang," jelasnya.